LAPORAN PRAKTIKUM
ILMU LINGKUNGAN TERNAK
BOKASHI PUPUK KANDANG - ARANG SEKAM
Oleh :
AGYURI THESA P
112224
AKADEMI PETERNAKAN BRAHMAPUTRA
2011
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat serta hidayahNya, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan praktek pupuk kandang “Arang
Sekam” tepat pada waktunya
untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Ilmu Lingkungan Ternak.
Kami mengucapkan banyak terima kasih pada
semua pihak yang telah mendukung kami dalam penyusunan laporan ini sehingga
laporan ini dapat selesai tepat waktu. Disini kami juga memohon maaf apabila dalam penyusunan
laporan ini terdapat kesalahan. Untuk itu kami tetap menanti kritik dan saran dari berbagai
pihak untuk bahan pertimbangan dan perbaikan untuk pembuatan laporan berikutnya.
Akhirnya, semoga Laporan ini dapat berguna bagi kita semua. Amin.
Yogyakarta, 24 Desember 2011
Penyusun
1.
MATERI
A. Bahan-bahan Bokashi pupuk kandang arang sekam :
1
|
Kotoran sapi
|
:2kg
|
2
|
Dedak
|
:100grm
|
3
|
Arang sekam
|
:500grm
|
4
|
Gula pasir
|
:1 sdm
|
5
|
EM4
|
:1 sdm
|
6
|
Air secukupnya.
|
B. Bahan uji biologis bokashi
Untuk uji biologis hasil bokashi,
kami gunakan tanaman lidah mertua (sansivera).
2.
METODE PEMBUATAN
A. Langkah-langkah
Pembuatan Bokashi
·
Timbang semua bahan bokashi
·
Campur
semua bahan dalam sebuah wadah (pot bunga)
·
Tambah
kan air hingga kadar kelembaban kira -
kira 30% s/d 80%
·
Larutkan
EM4 dengan gula pasir dan air dalam gelas
·
Campurkan
bahan bokashi dengan larutan EM4 hingga merata
·
Tutup
campuran bokashi kurang lebih 1 minggu
dan tempatkan di ruang tertutup
·
Pengukuran suhu dilakukan pada:
- hari ke 2 : 39o
- hari ke 4 : 35o
B. Pengujian Bokashi
Setelah
± 7 hari bokashi siap untuk digunakan. Untuk menguji pembuatan bokashi tersebut
berhasil atau tidak, dilakukan pengujian sebagai berikut :
1.
Fisik
a. Bentuk
- Bahan yang telah didiamkan selama
seminggu akan seperti tanah
- Hasil bokashi tidak menggumpal (gembur)
b.
Bau
- Hasil dari bokashi tidak berbau meskipun terbuat dari kotoran sapi
c.
Warna
- Hasil bokashi berwarna
kehitaman seperti tanah yang mengandung banyak unsur hara.
2. Biologis
Untuk
pengujian secara biologis kami gunakan bokashi tersebut sebagai media tanam
untuk menanam tanaman lidah mertua (sansivera). Tanaman tersebut hidup dan
tumbuh subur.
3.
PENUTUP DAN SARAN
Bokashi pupuk
kandang arang sekam ternyata mudah dibuat. Serta tidak memerlukan waktu yang
lama dalam proses pembutannya, dan dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia
apalagi saat ini sedang banyak masyarakat yang mengkonsumsi makanan organik.
Saya berharap
ilmu ini dapat ditularkan pada masyarakat luas agar mereka dapat memanfaatkan
kotoran ternak mereka menjadi pupuk tanpa memerlukanwaktu berbulan-bulan.
Selain itu juga dapat menyuburkan tanah dn membantu mengurangi pemanasan global
yang di akibatkan saat pembuatan pupuk kimia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar